Senin, 27 Juni 2022

Tenis Meja








Tenis Meja Olah Raga Merakyat

Tenis meja merupakan olah raga sederhana, irit biaya dan memasyarakat. Akan tetapi tenis meja bukan berarti olah raga yang murahan. Begitu banyak orang yang menyukainya mulai dari kalangan bawah sampai kalangan atas.

History tenis meja

Sebelum lebih lanjut mengupas tentang tenis meja yuk! Kita jelajahi history dari tenis meja. Tenis meja kali pertama ditemukan pada pertengahan abad 19 di Inggris.

Tidak hanya sampai di situ tenis meja pun bisa dikembangkan hingga menciptakan lembaga tenis meja terbesar di dunia yang dikenal dengan nama (International Table Tennis Federation).

Lembaga atau organisasi tenis meja ini  diprakarsai oleh seorang yang berasal dari Jerman. Yang kita kenal bernama Dr. George Lehman pada tanggal 15 Januari 1926.

Sejak saat itulah tenis meja maju pesat hingga menciptakan pemain-pemain dunia yang berbakat.

Asal Mula Penulis Menyukai Tenis Meja

Berikutnya penulis akan mengupas :

1. Kenapa penulis menyukai tenis meja?

2. Kapankah penulis dikenalkan dengan tenis meja?

Asal mula penulis menyukai tenis meja adalah ketika melihat ayahnya sendiri sedang berbain tenis meja dengan seru dan semangat. Inilah yang menimbulkan keinginan untuk mengenal yang namanya tenis meja.

Tidak lama setelah peristiwa itu penulis berkata pada ayahnya. "Yah ajarkan aku untuk bermain tenis meja". Ayahnya pun menjawab "Baiklah nak minggu pagi kita mulai latihan ".

Hari minggupun tiba saya dan ayah mulai melakukan latihan meja. Pada awalnya merasa gerogi namun lama ke lamaan jadi bisa. 

Serviceku begitu sulit diterima oleh bapak guru. Dan smash dengan lengan kanan begitu mudah untuk dilakukan. Namun saya memiliki banyak kekurangan. Yaitu sulit untuk melakukan back hand.

Sejak latihan dalam waktu yang lama hingga memghasilkan bakat tenis meja pada diri saya. Bahkan menjadi salah satu hobi saya. 

Perjalanan tenis meja saya pun sempat terhenti beberapa tahun lamanya hal ini dikarenakan saya lebih fokus pada kuliah. 

Disamping itu saya memiliki kegemaran lain selain tenis meja yaitu bola basket. Inilah yang membuat hobi tenis meja saya terhenti.

Menginjak usia saya yang 46 tahun kegemaran bermain tenis meja tumbuh lagi. Bahkan sering dilibatkan mengikuti perlombaan dalam ajang memperingati hari jadi guru. Meskipun tidak menjadi pemenang.

Karena hobi saya itu tenis meja sampai sekarang pun masih berlatih tenis meja bareng karyawan sendiri mulai jam 4 sore sampai jam 5. 

Ada istilah mengatakan tua-tua keladi semakin tua semakin menjadi semangat dalam berolah raga.



 

9 komentar:

Dyah Kartika Sari mengatakan...

Tetap semangat Bu. Kapan-kapan ajari yaaa🥰

Unknown mengatakan...

Siap untuk belajar bersama

Ovi Ciomas mengatakan...

Waah keren, tenis meja olahraga sederhana
Namun dibutuhkan keterampilan untuk bisa. Salut saya bun. adik saya perempuan bisa (sekedar bisa )tenis meja, saya malah ga bisa, lebih mudah badminton bagi saya. Hehe

Dadang Huzazi mengatakan...

Olahraga penting buat kesehatan. Tenis meja olahraga yang mampu membakar kalori dengan baik

Mien Sumintarsih mengatakan...

Pengalaman: pernah pipi saya ketamplok karena terlalu dekat nonton tenis meja. hehe....

LELY SURYANI mengatakan...

Masya Alloh...
Hebat bu..

Saya paling tidak bisa ini..

Mister Beje mengatakan...

Kapan yuk kita main bareng? Aku juga suka

Suyati Binyo Purbalingga mengatakan...

Mantap Bu atlet juga. Semoga bisa meneruskan ke generasi berikutnya.

Hernisbanah mengatakan...

Matursuwun atas komen semuanya

Puisiku 40