Selasa, 23 Maret 2021

Dermaga Tempat Berlabuh


Dermaga sebagian besar orang mengangap suatu haluan tempat berlabuhnya kapal-kapal. Tapi kali ini saya berpikiran tentang Arti dermaga yang lain.

Berikut gambaran dermaga yang saya pikirkan saat ini. Berawal dari kisah Adam dan Hawa. Nun jauh disana telah terjadi pertemuan antara Adam dan Hawa. Dari pertemuan ini menciptakan adanya manusia terlahir ke bumi ini. 

Manusia telah dimuliakan oleh Alloh SWT dengan diberi akal dan pikirin berbeda dengan mahluk lainnya. Sehingga beberapa mahluk pun merasi iri terhadap manusia termasuk salah satunya syaitan. Karena syaitan merasa iri terhadap manusia. Akhirnya syaitan mengeluarkan jurus jitunya untuk selalu menggoda manusia.

Pertama dari kisah nya Adam dan Hawa. Suatu waktu Adam merasa kesepian nun jauh disana. Dan Alloh pun menciptakan Hawa sebagai pendamping Adam. Allah SWT mengabulkan setiap permintaan Adam kecuali satu yaitu jangan sampai memakan buah khuldi di surga. 

Menurut firman Alloh SWT dalam Al-Qur'an (QS 2:35) ''Hai Adam, diamilah oleh kamu dan istrimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini (khuldi--Red), yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim.''

Syaitan mengetahuinya dan akhirnya berusa menggoda Adam dan Hawa supaya memakan buah khuldi. Kedua pasangan ini terbujuk akan rayuan syaitan. Pada awalnya Adam menolak melakukannya namun karena desakan Siti Hawa yang begitu kuat akhirnya keduanya memakan buah khuldi tersebut. 

Durhakalah mereka berdua pada Alloh SWT. Lalu keduanya bertobat meminta ampunan pada Sang Pencifta yaitu Alloh SWT. Dan Alloh SWT pun memberi pintu tobatnya dan memberi pentujuk kepada Adam dan Hawa. Setelah mendapatkan pentunjuk dari Alloh SWT, akhirnya Adam dan Hawa diturunkan ke Bumi untuk menjadi khalifah. 

Itulah yang mengawali kenapa syaitan selalu iri dan ingin menggoda hati manusia. Hingga saat ini begitu banyak godaan-godaan syaitan syaitan yang selalu merayu dan membisikkannya pada diri manusia.

Sebagai contoh : 

  1. Diberi nikmat sehat terkadang kita lupa berucap syukur. Ini suatu kata yang mudah diucapkan namu terkadang kita lupa dengan kesibukan duniawi.
  2. Diberi rezeki yang cukup berlimapah terkadang masih saja merasa kekurangan. Sudah ditambah rezeki ini eh masih menuntut itu.
Terkadang kita ingat Alloh SWT ketika mendapat ujian. Ini baru kita menyadarinya betapa besar kecintaan Alloh SWT kepada kita. Dan baru kita melangkah untuk bersyukur. Jangan sampai ketika kita ditimpa ujian atau musibah larinya ke Dukun naudzubillah min dzalik.

Kejarlah dermaga yang lebih luas akan pahala, pengabulan do'a-do'a, pintu rezeki Nya yaitu Alloh SWT. Hanya kepada Nya lah kita berlabuh. Alloh SWT yang merupakan Dermaga Tempat Berlabuh paling luas dan tidak ada satupun yang dapat menandingi Nya.

Ayo! rapatkan hati nurani kita ke Dermaga Tempat Berlabuh dengan cara :

  1. Dirikanlah Sholat dengan penuh ke khusuan
  2. Perbanyaklah berdzikir
  3. Perbanyaklah beramal sholeh dan menyantuni anak yatim
  4. Eratkan hubungan Hablum minannas
  5. Sisakan sedikit rezeki untuk zakat dan  beribadah Haji sebagai mana tertera dalam rukun iman yang ke-3 dan 5.
Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi kita semua dan jangan lupa untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT.

Seuntai kalimat indah :"Kerjarlah Dermaga luasnya untuk mendapatkan kasih sayang Nya dan Rahmatnya"


Sumber bacaan : 

https://republika.co.id/berita/q821oa320/turunnya-adam-dan-hawa-dari-surga-dalam-catatan-alquran


3 komentar:

Media Inovatifku mengatakan...

Keren. Mengingatkan agar kita agar selalu dg sang kholik. Semangat..

Ambuguru mengatakan...

Terimakasih pengingatnya Bu..

Hernisbanah mengatakan...

matursuwun yg sudang berkunjung dan memberi komentar

Puisiku 40